Friday, July 17, 2009

Jakarta Dibom, Lagi


Ibukota Jakarta, kembali diguncang ledakan, kali ini terjadi pada tiga titik lokasi yang hampir bersamaan yakni di Hotel JW Marriott, Ritz Carlton dan kawasan Muara Angke.

Keterangan yang dihimpun dari lokasi kejadian di Jakarta, Jumat, akibat ledakan tersebut, sedikitnya ada 10 korban yang dinyatakan meninggal dunia dan puluhan korban luka-luka yang sedang mendapat perawatan dari sejumlah rumah sakit di Jakarta.

Ledakan pertama terjadi pada pukul 07:45 WIB di Hotel Marriott dan sekitar lima menit kemudian terjadi di hotel Ritz Carlton yang semuanya berada di jalan Mega Kuningan Jakarta Selatan.

Akibat ledakan tersebut mengakibatkan bagian depan hotel hancur berantakan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun para korban yang meninggal masih dalam proses evakuasi oleh tim Mabes Polri dan Polda Metro Jaya yang masih melakukan penyisiran di TKP.

Sementara 10 korban yang dinyatakan meninggal dunia, hingga saat ini nama dan identitasnya belum diketahui kecuali korban luka-luka sebagian sudah diidentifikasi oleh aparat kepolisian setempat.

Nama-nama korban yang mengalami luka-luka di antaranya Sidik Maulana (21) pegawai Ritz Carlton, Ario (30) juga pegawai Ritz Carlton, Andri (23), Deni Purwanto, Dik Dik Ahmad Taufik, Adri (23), Ririn (29), Dewi Lestari (22) dan dua orang WNA bernama David Peter dan Edward belum diketahui berasal dari negara mana.

Sebelumnya saksi mata, Alex mengatakan korban yang dilarikan ke rumah sakit itu umumnya dari warga asing.

Menurut Alex, ledakan di hotel tersebut lebih dahsyat dibanding dengan kejadian yang sama pada tahun 2003 lalu.

Hingga berita ini diturunkan, sejumlah pejabat yang meninjau di TKP tampak Menko Polkam Widodo AS, Kapolri Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri, Gubernur DKI Fauzi Bowo, Juru bicara Presiden untuk luar negeri Dino Pati Djalal dan Kapolda Metro Jaya belum bisa memberi keterangan resmi seputar kejadian tersebut,

Dikutip dari KapanLagi.com dan mampir.net









Komentar saya, tindakan seperti itu ga manusiawi sama sekali. Pengeboman gitu membuat nama Indonesia jadi jatuh dan memburuk. Imbasnya? Siap-siap aja krisis, dapet travel warning, MU ga jadi dateng. Apa untungnya buat Indonesia? Korban2 yang meninggal dan luka2 juga kebanyakan warga negara indonesia. Maunya apa sih ngebom2 gitu? ga habis pikir!

2 comments: