Sunday, June 14, 2009

Tugas Sejarah

Dear friends..
Ini tugas remedial sejarah kelas XI IPA semester 2. Silahkan kalo mau copy, tapi jangan lupa dibeda-bedain. Makasih :)


DAMPAK SOSIAL DAN POLITIK DARI G30S/PKI DALAM MASYARAKAT


Akibat peristiwa G30S/PKI, kondisi politik bangsa Indonesia tidak stabil karena sering terjadi konflik antar partai dan sistem pemerintahan Indonesia pun malah mengarah ke arah pemerintahan diktator. Selain keadaan politik yang memburuk, kehidupan ekonomi Indonesia pun memburuk sehingga kemelaratan dan kekurangan makanan terjadi dimana-mana.

Di segi lain setelah peristiwa G30S/PKI, para mahasiswa yang didukung oleh ABRI menuntut pemerintah untuk membubarkan PKI beserta ormas-ormasnya. Demonstrasi besar-besaran terjadi di Jakarta dan kota-kota lain pada tanggal 10 Januari 1966. Para demonstran mengajukan TRITURA (Tiga Tuntutan Rakyat) yang isinya antara lain:
1. Pembubaran PKI
2. Pembersihan Kabinet Dwikora dari unsur-unsur PKI
3. Penurunan harga-harga (perbaikan ekonomi)

Tanggapan pemerintah mengenai aksi mahasiswa itu ialah dengan membentuk ulang kabinet Dwikora dengan Kabinet Seratus Menteri. Rakyat tidak dapat menerima kabinet tersebut karena hilangnya sosok anti PKI, A.H. Nasution dan malah memasukan tokoh-tokoh yang terindikasi mendukung PKI.

KAMI melakukan demonstrasi lagi menentang pelantikan Kabinet Seratus Menteri. Aksi KAMI menimbulkan kemarahan Presiden Soekarno sehingga KAMI dibubarkan.

Pada tanggal 11 Maret 1966, diselenggarakan sidang kabinet yang intinya membahas kemelut bangsa pada saat itu. Oleh karena situasi dalam keadaan gawat, sidang di jaga ketat. Namun dilura gedung terdapat pasukan yang membahayakan prseiden sehingga Soekarno, Soebandrio, dan Chaerul Saleh meninggalkan gedung dan pergi ke Istana Bogor dan sidang diserahkan kepada Dr.J. Leimena. Sidang tidak dilanjutkan, malah ditutup.

Basuki Rahmat, M. Jusuf, dan Amir Machmud memutuskan untuk menyusul Presiden ke Bogor. Mereka datang untuk meyakinkan bahwa TNI-AD tetap siap sedia mengatasi keadaan asal diberi kepercayaan penuh. Setelah mengadakan rapat, akhirnya Presiden Soekarno mengeluarkan Surat Perintah Sebelas Maret yang isinya memerintahkan Letnan Jenderal Soeharto untuk mengambil tindakan yang dianggap perlu agar terjamin keamanan dan ketertiban serta kestabilan jalannya pemerintahan.

Dengan demikian munculnya peristiwa G30S/PKI telah mengakibatkan terjadinya instabilitas dalam kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia.

No comments:

Post a Comment